*Gunakan Izin Pangkalan Minyak Tanah
LUBUKLINGGAU- Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau melalui Bagian Ekonomi kembali menghimbau pemilik pangkalan gas elpiji yang belum membuat izin, untuk segera mengajukan rekomendasi ke Bagian Ekonomi guna melengkapi persyaratan pengoprasian pangkalan.
Himbauan itu dilakukan mengingat masih banyaknya pemilik pangkalan gas elpiji yang masih mengunakan izin pangkalan minyak tanah, padahal pemerintah sudah melakukan konversi minyah tanah ke gas elpiji.
Demikian diungkapkan Kepala Bagian Ekonomi Setda Kota Lubuklinggau Hidayat Zaini kepada Musirawas Ekspres, Kamis (22/4).
Dikatakan Hidayat hingga saat ini masih banyak pangkalan gas elpiji yang belum mengajukan rekomendasi ke Bagian Ekonomi, untuk itu pihaknya terus menghimbau kepada pemilik pangkalan supaya segera mengurus izin.
“ Kami terus melakukan penyisiran dan menghimbau kepada pamilik pangkalan untuk mengurus izin,” ungkapnya.
Hidayat mengatakan masih membandelnya pemilik pangkalan mengurus izin tersebut, disebabkan sebagian besar pemilik pangkalan tersebut izin pangkalan minyak tanah masih berlaku sehingga mereka mengganggap izin tersebut masih bisa digunakan.
Meski demikian Pemkot tidak bisa memaksa supaya mereka segera membuat izin sebab tidak semua pemilik pengkalan memiliki biaya yang lebih untuk menurus izin, belum lagi ketentuan dari agen pangkalan harus menyuplai 100 tabung setiap harinya. “Jadi himbauan kami masih secara persuasif akan tetapi secara terus menerus mengingatkan supaya mereka segera mengurus izinnya sebagai kelengkapan syarat pengoperasian pangkalan”, jelasnya.
Disinggung mengenai pangkalan yang ,menjual gas elpiji 3 Kg melebihi harga eceran tertinggi (HET), Hidayat menegaskan hal itu hingga saat ini belum ditemukan. Namun pihaknya terus melakukan pantuan ke setiap pangkalan untuk mengantisipasi terjadinya penjulan melebihi HET. (CW-01)
Berita Utama
23 April 2010
Pangkalan Gas Elpiji Masih Banyak Yang Membandel
Top Reader
-
LUBUKLINGGAU- Beredarnya isu menyesatkan mengenai dua sejoli yang sedang berhubungan intim dan tidak bisa lepas (gancet) hebohkan warga Lubu...
-
LUBUKLINGGAU- Mengejutkan. Ternyata antenna yang dipasang ditower PT Telkomsel menyebarkan radiasi tinggi yang menimbulkan dampak kesehatan ...
-
*Operasional Terkendala Izin Slot Time MUSI RAWAS- Rencana penerbangan reguler melalui Bandara Silampari untuk pesawat komersil dengan rute ...
-
MUSI RAWAS- Pembukaan jalur penerbangan Lubuklinggau-Jakarta via Bandara Silampari Mura-Bandara Sokarno Hatta Cengkareng Jakarta menuai suks...
-
LUBUKLINGGAU- Dua orang tersangka jambret nyaris tewas dikeroyok massa. Keduanya adalah Doni (20) dan Eko Saputra (26), keduanya warga Jl Ga...
0 komentar:
Posting Komentar