21 April 2010

Oknum Polisi Diduga Terlibat Pengeroyokan

LUBUKLINGGAU-Seorang oknum polisi dari Polsek Tebat Karai, Kepahiyang, Bengkulu, inisial Her alias Polo, diduga terlibat pengeroyokan terhadap Tomi Atmaja (24) warga Kelurahan Padang Ulak Tanding Kecamatan Padang Ulak Tanding, Rejang Lebong, Bengkulu. Kejadiannya Jumat (9/4) sekitar pukul 23.30 WIB di Jl Bukit Sulap Kelurahan Dempo Kecamatan Lubuklinggau Timur II.

Berkaiatan dengan pengeroyokan tersebut Polres Lubuklinggau telah menahan seorang tersangka, yakni Riko Pandu Winata (22) juga warga Kelurahan Pandang Ulak Tanding. Ia ditahan setelah diantarkan keluarganya untuk menjalani pemeriksaan Senin (19/4) sekitar pukul 11.00 WIB.

Kapolres Lubuklinggau AKBP Mukhlis melalui Kasat Reskrim AKP Jonson Nadapdap kepada Musirawas Ekspres mengakui ada oknum polisi yang diduga terlibat dalam pengeroyokan tersebut. Menurutnya ini sesuai dengan keterangan saksi korban dan tersangka yang sudah ditangkap.

Untuk penanganan selanjutnya, dikatakan Jonson pihaknya akan melayangkan surat panggilan kepada Her ke kesatuannya di Polres Kepahiyang agar bisa dihadirkan guna menjalani pemeriksaan. “Akan dipanggil melalui kesatuannya,” jelas Jonson di ruangan kerjanya Selasa (20/4).

Ditambahkannya, awalnya pihaknya belum berani memastikan adanya kerlibatan oknum, kendati saksi korban menjelaskan bahkan mengatakan Her sempat melepaskan tembakan ke udara. Tapi setelah adanya keterangan dari Riko, maka diduga kuat adanya keterlibatan oknum tersebut.

Sementara itu kronologis kasusnya, berdasarkan keterangan korban ia awalnya bersama temannya Sapta dan Morgan sedang mengendarai sepeda motor, kemudian berhenti hendak mengisi bensin sepeda motornya yang habis.

Pelaku awalnya melintas didepan korban juga mengendarai sepeda motor, namun begitu melihat korban langsung memutar balik dan menemui korban Tomi. Saat itu Riko menuduh Tomi telah menunjuk ke arahnya saat korban melintas di depannya.

Lalu Riko, memukul korban wajah dan sempat memukul menggunakan kayu. Sementara itu Her sempat mengancam menggunakan pistol dan menembak ke udara sebanyak satu kali.
Sementara itu menurut tersangka Riko, ia kesal karena Tomi memang menantangnya. Makanya ketika bertemu ia langsung menyerang Tomi, dan diakuinya bahwa Her sempat mengelurakan pistol dan menembak keudara. (ME-01)

0 komentar:

Top Reader

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More