MUSI RAWAS- Bupati Musi Rawas, H Ridwan Mukti menilai bahwa pemuda Indonesia adalah sumber kekuatan bangsa. Sebab menurutnya pemuda senantiasa bergerak dalam kemajuan zaman.
"Pemuda dalam kehidupan berbangsa, bernegara dan bermasyarakat senantiasa bergerak mengikuti gerak perubahan yang terjadi di tingkat global. Sistem sosial, sistem budaya dan sistem politIk menjadi semakin terbuka dan memungkinkan masuknya nilai-nilai dan budaya luar ke dalam lingkungan pemuda,” kata Bupati Ridwan Mukti, saat membuka Seminar Pemuda Kabupaten Musi Rawas yang digelar di hotel Sempurna Kota Lubuklinggau, Selasa (10/11).
Dikatakannya, dampak yang dirasakan dari perubahan itu sangat jelas terlihat, terutama pada etika dan norma pergaulan sebagian pemuda Indonesia, yang mudah terlarut dalam pola pergaulan modernisasi. Modernisasi oleh kalangan pemuda dapat dipahami hanya sebagai keharusan mengikuti trend mode dan gaya hidup, mereka belum sepenuhnya dapat memahami arti modernisasi secara luas.
"Pemahaman dari arti modernisasi bagi pemuda sangat penting karena pemuda sebagai calon-calon pemimpin bangsa dimasa mendatang dan modernisasi dapat dijadikan jalan menuju kepemimpinan yang diharapkan,” terangnya.
Untuk itu diperlukan kerja keras guna menguatkan kohesivitas pemuda demi masa depan bangsa yang lebih berpengharapan. Karena hal tersebut cara terbaik guna meminimalisir dampak negatif perubahan saat ini, mengingat sebagai elemen bangsa pemuda seringkali mengalami rasa "kegamangan" yang ditandai melemahnya spirit untuk saling bersinergi sebagai akibat dari gesekan kepentingan parsial, adanya benturan egoisme golongan, prasangka ideologi kelompok dan komunalisme sesaat.
"Saya memberikan apresiasi positif terhadap pelaksanaan seminar pemuda ini dan saya harapkan nantinya dapat membentuk pemuda Musi Rawas khususnya, yang berkualitas dan secara konsisten merevitalisasi spirit kebangsaan dan kemasyarakatan ditengah-tengah kompetisi global saat ini,” harapnya.
Seminar pemuda Indonesia Kabupaten Musi Rawas dibuka oleh bupati Ridwan Mukti dengan menghadikan pembicara antara lain Firdaus Taufiq Wahid, Rektor Universitas Musi Rawas. Kemudian Hartoyo, dosen STKIP-PGRI Lubuklinggau, Suwarno dosen STIE Musi Rawas, Toyib Rakembang tokoh pemuda Musi Rawas. Acara ini juga dihadiri ratusan pemuda yang berasal dari OKP dan Ormas yang ada di daerah itu.(ME-06)
0 komentar:
Posting Komentar