LUBUKLINGGAU-Sampai dengan Jumat (20/11) belum ada yang mengenali Mrx yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas. Demikian dijelaskan Kapolres Lubuklinggau AKBP Mukhlis melalui Kasat Lantas AKP Ferdinand Heriyanto kepada Musirawas Ekspres.
“Sampai dengan hari ini belum ada yang mengenali. Karena itu kami menghimbau kepada masyarakat, jika mengenali atau mengetahui indetitas korban agar melapor ke Satlantas Polres Lubuklinggau,” jelasnya.
Adapun ciri-ciri korban tinggi badan sekitar 155 CM, kulit sawo matang, rambut pendek se leher ikal, kemudian gigi depan tanggal. Selain itu korban juga menggunakan kalung stainles pada lehernya, dan postur tubuh sedang.
Kemudian mengenai penyidikan kasus ini, dikatakan Kasat Lantas prosesnya tetap dilanjutnya sampai menunggu adanya ahli waris dari korban. Hanya saja jika nantinya tidak ada ahli waris, bisa saja kasus ini dihentikan.
“Kalau tidak ada ahli warinya, bisa saja dihentikan. Namun harus melalui pertimbangan-pertimbangan terlebih dahulu,” jelasnya.
Sementara itu menurut beberapa saksi mata, korban sebelum kecelakaan itu, pagi harinya terlihat berada di Simpang Periuk. “Dia bertelanjang jalan kaki di Simpang Periuk. Mungkin berjalan hingga sampai di Kelurahan Eka Marga,” jelasnya.
Kecelakaan menimpa korban, kronologisnya bermula sepeda motor Suzuki Thunder BG 3578 HA dikendarai Guntur (19), warga RT 5 Kelurahan Eka Marga Kecamatan Lubuklinggau II melintas di jalan raya. Sampai di TKP, tidak terlihat korban sedang berguling-guling di tengah jalan, karena kondisi gelap dan habis hujan.
Karena itulah korban tertabrak sepeda motor yang dikendarai Guntur. Lalu Guntur berhenti dan melihat kondisi korban. Kemudian oleh Guntur dengan menumpang mobil salah seorang warga yang kebetulan melintas korban dilarikan ke RS Siti Aisyah untuk mendapat pertolongan medis. Namun saat akan diangkat menuju mobil nyawa korban sudah tidak tertolongkan lagi. Korban menderita luka yang cukup serius, luka di bagian kepala hingga mengeluarkan darah dari telinga.(ME-01)
0 komentar:
Posting Komentar