LUBUKLINGGAU-Akibat dihantam angin putting beliung atap rumah dari seng milik Asmadit warga Rt 05 Kelurahan Ulak Surung Kecamatan Lubuklinggau Utara II ambruk.
Peristiwa yang cukup menggegerkan warga tersebut terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Sampai berita ini naik cetak atap rumah milik guru honor SDN di daerah Petunang Kecamatan Muara Beliti ini yang sudah bolong tersebut masih dibiarkan terbuka hanya ditutupi dengan terpal seadanya.
Tapi lama kelamaan angin tersebut mulai kencang dan langsung menghatam atap rumahnya. Karena kencangnya angin tadi atap rumahnya dari seng bertebangan dibawa angin. Dan nyaris saja merobohkan seluruh atap rumah.
Melihat peristiwa itu seluruh keluarganya yang ada didalam rumah langsung berhamburan keluar rumah untuk menyelamatkan diri.
Karena sebagian atapnya terlepas, sementara dipasang terpal supaya kalau hujan didalam rumah tidak terlalu basah. Sampai sekarang ini atapnya masih dibiarkan terbuka karena belum ada biaya untuk memperbaikinya.
Dan kejadian ini kata Rio sudah dilaporkan ke ketua RT 05 Kelurahan Ulak Surung Kecamatan Lubuklinggau Utara II. " Masalah ini sudah dilaporkan ke ketua RT setempat,"ungkapnya.
Sementara itu berdasarkan pantauan Musirawas Ekspres dilapangan ternyata angin putting beliung tidak Cuma menghantam atap rumah Asmadit, tetapi juga menghantam pohon yang ada didepan kantor Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Lubuklinggau. Disana pohon yang berdiri kokoh tumbang dihantam angin putting beliung.
Sementara itu Koordinator Tagana, Beni ketika dimintai komentarnya mengatakan tidak mengetahui ada rumah warga yang terkena angin putting beliung. " Sampai saat ini kami belum mengetahui kalau ada rumah warga yang terkena angin putting beliung,"pungkasnya. (ME-07)
0 komentar:
Posting Komentar