LUBUKLINGGAU-Organisasi kepemudaan di Kota Lubuklinggau menurut Wakil Walikota Lubuklinggau, Drs SN Prana Putra Sohe MM, sempat mati suri. Oleh karena itulah dengan momen peringatan Sumpah Pemuda 28 Pktober 2008, ia berharap pemuda agar kembali semangat dan kembali aktif di organisasi kepemudaan. Hal ini diungkapkan Wakil Walikota kepada wartawan di gedung Badan Diklat Kota Lubuklinggau, Senin (27/10).
“Pemuda kita ini sudah penuh dengan semangat. Tapi semangat itu harus diaktulisasikan, untuk mengaktulisasikannya ada satu kendala yakni dana. Berkaitan dengan pendanaan itu artinya kemandirian pemuda sangat dituntut,” jelas SN Prana Putra Sohe yang bisa dipanggil Nanan.
Selanjutnya Wawako kembali menjelaskan, organisasi pemuda sempat mati suri, karena kebablasan di era reformasi. “Banyak wadah kepemudaan yang sudah pudar, dan hilang sedemikian rupa. Makanya kita ingin semangat pemuda itu kembali ke dalam wadahnya masing-masing,” jelasnya.
Wadah organisasi tersebut, diharapkan bisa menjadi tempat pemuda untuk bisa bernaung untuk meaktulisasikan diri. “Ada IMM, Pemuda Ansror dan lain-lain agar bakit kembali. Artinya jangan hanya tinggal nama saja. Karena kebablasan saat reformasi, dimana beberap organisasi disangka menjadi underbonde dari salah satu parpol atau pemerintah,” jelasnya.
Kemudian ditambahkannya, organisasi sangat penting untuk mengakomodir potensi dari pemuda. Seperti agama mengakomodir di bidang keagamaan dan sebagainya. “Sebenarnya organisasi pemuda di Lubuklinggau cukupa aktif, bahkan lebih baik dari derah lain, namun diharapkan lebih aktif lagi,” tandasnya
Terakhir Nanan juga berharap, dengan aktifnya pemuda di organisansi, maka bisa melakukan kegiatan-kegiatan yang positif, sehingga bisa menjauhkan diri dari narkoba. “Mereka aktif di organisasi kepemudaan masih termasuk aman dari narkoba. Kalau di luar organisasi agak berat,” tambahnya, yang mengaku sumpah pemuda berarti, memberikan semangat hidup untuk bangkit demi pembangunan daerah, dan pemuda bukan hanya sebagai penerus bangsa namun juga sebagai pelurus bangsa. (ME-03)
0 komentar:
Posting Komentar