LUBUKLINGGAU- Ada hal menarik saat pelantikan pejabat structural dilingkungan Pemerintahan Kota (Pemkot) Lubuklinggau, Walikota Lubuklinggau H,Riduan Effendi meminta Camat untuk lebih Peka dan Proaktif terhadap lingkungan. Apabila tidak peka dengan lingkungan, apalagi kinerja tidak bagus maka dalam waktu tiga bulan akan diganti.
“ Sebagai camat harus peka dengan lingkungan. Kalau bisa sehelai daun jatuh diwilayahnya harus diketahui,”kata Riduan, saat pengarahan pelantikan pejabat dilingkungan Pemkot Lubuklinggau.
Artinya kalau tidak mau diganti, camat harus serius dalam menjalankan tugasnya. Supaya kinerja bagus, camat harus banyak dilapangan, jangan Cuma berada dibalik meja menunggu laporan. “ Saya minta camat berada dikantor Cuma 20 persen selebihnya harus berada dilapangan,”tegasnya.
Mengapa harus banyak dilapangan karena camat merupakan tulang punggung dari pada pembangunan sehingga harus memiliki kepedulian dan kepekaan terhadap lingkungan sekitar. Apalagi camat merupakan perpanjangan tangan dari Walikota dan Wakil Walikota Lubuklinggau. “ Camat itu mempunyai kekuasaan yang luas, sebelum orang lain tahu, ia sudah harus mengetahui apa yang terjadi,”pintanya.
Karena mempunyai kekuasaan yang luas, camat harus banyak dilapangan supaya mengetahui apa yang terjadi diwilayah kekuasaannya. Seperti contoh, kalau musim penghujan, camat harus tahu duluan daerah mana saja sering terjadi banjir.
“ Camatn harus mengetahui banjir kalau dimusim penghujan. Jangan Cuma tidur saja,”tegasnya.
"Pintar bukan utama, jika tidak disertai dengan loyalitas dan integritas yang tinggi jabatan tidak ada gunanya", tegas Riduan.
Selain harus peka terhadap lingkungan camat sebaiknya selalu memberikan waktunya lebih banyak dengan masyarakat sehingga akan memahami kondisi masyarakat secara langsung. Selain itu dengan aktifnya camat bersosialisasi dengan lingkungan masyarakat akan menumbuhkan solidaritas dan jiwa sosial yang tinggi.
Sebab saat ini masyarakat bersifat fleksibel dan dinamis sehingga butuh upaya pendekatan khusus supaya dalam kegiatan pembangunan ini mendapat respon baik dari masyarakr, dan masyarakatpun akan memiliki peran terhadap pembangunan.
Lebih lanjut Riduan mengatakan bahwa promosi jabatan ini merupakan pernghargaan yang harus di syukuri, yakni dengan menjalankan tugas dan kewajiban sebgai seorang aparatur pemerintahan yang bertanggunga jawab, pungkasnya. (CW-01)
Berita Utama
16 Januari 2010
Riduan: Tiga Bulan Kinerja Tak Bagus Akan Diganti
Top Reader
-
LUBUKLINGGAU- Beredarnya isu menyesatkan mengenai dua sejoli yang sedang berhubungan intim dan tidak bisa lepas (gancet) hebohkan warga Lubu...
-
LUBUKLINGGAU- Mengejutkan. Ternyata antenna yang dipasang ditower PT Telkomsel menyebarkan radiasi tinggi yang menimbulkan dampak kesehatan ...
-
*Operasional Terkendala Izin Slot Time MUSI RAWAS- Rencana penerbangan reguler melalui Bandara Silampari untuk pesawat komersil dengan rute ...
-
MUSI RAWAS- Pembukaan jalur penerbangan Lubuklinggau-Jakarta via Bandara Silampari Mura-Bandara Sokarno Hatta Cengkareng Jakarta menuai suks...
-
LUBUKLINGGAU- Dua orang tersangka jambret nyaris tewas dikeroyok massa. Keduanya adalah Doni (20) dan Eko Saputra (26), keduanya warga Jl Ga...
0 komentar:
Posting Komentar