LUBUKLINGGAU- Hujan yang mengguyur kota Sebiduk Semare ini tidak hanya menyebabkan sebagian wilayah kebanjiran. Tapi yang lebih mengejutkan lagi halaman perkantoran Walikota Lubuklinggau juga kebanjiran. Karuan saja akibat halaman kantor kebanjiran orang nomor satu dijajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau yang mau pulang ngantor langsung geleng-geleng kepala tanda keheranan. Menariknya lagi Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Lubuklinggau juga keheranan.
Betapa tidak akibat banjir ia merasa kesulitan mencari celah jalan yang tidak digenangi air. Namun demikian tetap tak terelakkan sebab genangan air hingga menutupi mata kaki.
Sementara itu Walikota Lubuklinggau H.Riduan Effendi yang saat itu hendak pulang kantor hanya bisa menggelengkan kepala saat melihat kondisi tersebut, entah apa yang ada di pikiranya, sebab ia hanya mengungkapkan kata " banjir ya?" seraya di iyakan oleh stafnya yang saat ini juga berada di lokasi tersebut.
Berdasarkan pantauan Musirawas Ekspres dilapangan banjirnya lokasi tersebut diakibatkan karena saluran air atau drainase yang ada tidak mampu menampung kapasitas air hujan yang cukup deras tersebut.
Tidak hanya itu saja banjir akibat hujan kemarin juga menyebabkan salah satu rumah di wilayah kelurahan Kayu Ara, Kecamatan Lubuklinggau Barat I terendam air. Pemilik rumah yakni Ferdi berharap pemerintah segera memperbaiki drainase. " Kami berharap pemerintah segera memperbaiki saluran drainase, karena banjir saat hujan disebabkan saluran drainase yang dipenuhi sampah dan pasir,"pintanya. (CW-01)
0 komentar:
Posting Komentar