MUSI RAWAS-Sempat mengkhawatirkan, akhirnya pengesahan APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah) Kabupaten Mura bakal lancar bahkan bukan tidak mungkin mencatatkan sejarah. Sebab pengesahan APBD Mura 2010 bisa jadi merupakan pembahasan tersingkat khususnya untuk proses rapat paripurna. Pasalnya jika sesuai jadwal dan tidak ada yang berupaya menjalankan skenario negatif malam ini (17/12) APBD Mura 2010 akan disyahkan sehingga secara keseluruhan pembahasannya melalui rapat paripurna DPRD Mura hanya dilaksanakan dua hari.
Sekretaris DPRD (Sekwan) Kabupaten Mura, HM Isa Sigit saat dikonfirmasi Musirawas Ekspres mengenai kepastian pengesahan APBD Mura 2010 malam ini membenarkannya. “Memang sesuai dengan agenda yang ditetapkan dalam rapat Kamis (17/12) APBD Mura 2010 akan disyahkan melalui rapat paripurna DPRD Mura,” ungkap Isa Sigit.
Tahapan pastinya, sesuai dengan agenda yang telah ditetapkan Rabu (16/12) dilaksanakan rapat paripurna dengan dua agenda. Diawali dengan penyampaian nota keuangan dan RAPBD 2010 oleh eksekutif pukul 10.00 WIB. Dilanjutkan rapat paripurna dengan agenda penyampaian pendapat fraksi pukul 14.00 WIB.
Hari ini (Kamis, 17/12) direncanakan ada empat rapat paripurna DPRD Mura. Dimulai pukul 09.00 WIB paripurna dengan agenda mendengarkan jawaban eksekutif atas pemandangan umum faksi-fraksi. Kemudian pukul 11.00 WIB rapat komisi dan pukul 14.00 WIB paripurna dalam rangka mendengarkan laporan hasil pembahasan komisi-komisi dewan terhadap nota keuangan dan RAPBD Mura 2009. Puncaknya pukul 23.00 WIB rapat paripurna dengan agenda mendengarkan pendapat akhir fraksi terhadap nota keuangan dan RAPBD atau dengan kata lain ketok palu pengesahan APBD Mura 2010.
“Mudah-mudahan sesuai jadwal dan anggota dewan bisa konsentrasi dengan jadwal yang benar-benar padat ini,” ungkap Isa Sigit.
*Rakyat Uji Kinerja Dewan
Sementara itu Koordinator SUU, Herman Sawiran memberikan dukungan moral kepada wakil rakyat untuk melaksanakan tugas yang super berat tersebut.
“Jika begini tentunya rakyat sangat bangga dengan wakil mereka di dewan. Dan jika semuanya lancar APBD Mura 2010 disyahkan sesuai jadwal dan tentu tidak ada penalty terhadap DAU Mura, apresiasi wajib disampaikan kepada anggota dewan,” tegas Herman.
Tapi sebaliknya jika ternyata dewan yang terhormat ini kembali berulah yang pada akhirnya membuat pengesahan APBD 2010 menjadi terganggu rakyat tentunya akan marah. “Sebenarnya ini sudah tugas anggota dewan. Tapi yang namanya tugas baik tentu harus mendapatkan aplaus, tapi jika sebaliknya siap-siap mendapatkan cemooh. Sebab rakyat akan marah jika sampai DAU Mura dikurangi 25 persen hanya karena ulah segelintir anggota dewan yang lebih mengedepankan sifat kekanak-kanakannya. Jadi kini rakyat menguji kinerja dewan,” tegas Herman. Pastinya jika sampai hari ini APBD Mura 2010 tidak jadi disyahkan Herman memastikan akan ada demo tidak percaya terhadap kinerja dewan.
“Sebab taruhan jika APBD Mura 2010 disyahkan saat lewat batas waktu yang ditentukan ada penalty 25 persen terhadau DAU atau katanya bisa terjadi pengurangan mencapai 80 Milyar tehadap DAU. Nah jika ini terjadi yang harus bertanggungjawab adalah dewan. Atau bahkan konsekuensinya dewan harus bersedia mengembalikannya dengan dikuranginya gaji mereka. Makanya ini pertaruhan besar dan tentunya tugas yang sangat mulia,” pungkasnya. (ME-02)
0 komentar:
Posting Komentar