TUGUMULYO-Sial dialami Kepala Sekolah (Kasek) SDN 1 Sumber Harta Yeti Florensia (47) warga Kelurahan Sumber Harta Kecamatan Sumber Harta. Saat sedang makan di sebuah warung sekitar simpang tiga Desa M Sitiharjo Kecamatan Tugumulyo, uang Rp 20 juta miliknya diembat pencuri.
Peristiwa itu terjadi Selasa (22/12) sekitar pukul 15.30 WIB, dengan pelakunya dua orang tidak dikenal. Selain itu barang-barang di dalam tas juga ikut raib, yakni tiga buku tabungan Bank Sumsel atas nama korban, handphone nokia, serta empat buku tabungan atas nama sekolah rincinya buku tabungan DAK 2009, dana BOS, subsidi dan sekolah gratis.
Informasi diterima Musirawas Ekspres, awalnya korban bersama suaminya Purwanto dan anak mereka mengendarai mobil Toyota Kijang dalam perjalanan pulang. Mereka sebelumnya mengambil uang Rp 20 juta di Bank Sumsel, informasinya uang itu untuk dibelikan tanah oleh korban.
Sampai di simpang tiga M Siti Harjo yang bersebelahan dengan Kelurahan O Mangunharjo, Purwanto menghentikan laju mobilnya. Korban bersama suami dan anaknya kemudian turun dari mobil, mereka menuju salah satu warung makanan.
Awalnya saat di warung tas berisi uang diletakkan korban dipangkuannya. Namun saat menunggu makanan dihidangkan, korban meletakkan tas di sampingnya. Ketika itulah seseorang tidak dikenal datang mendekat, dengan cepat langsung mengambil tas kemudian lari.
Purwanto yang duduk berhadapan dengan korban melihat aksi pencurian itu, ia langsung berteriak dan melakukan pengejaran. Sebaliknya tersangka langsung berlari ke jalan, ternyata sudah ada temannya yang mengunggu dengan sepeda motor, mereka pun kabur ke arah B Srikaton.
Kapolres Musi Rawas AKBP Herry Nixon’s melalui Kapolsek Tugumulyo AKP A Darmawan ketika dikonfirmasi Musirawas Ekspres menjelaskan, pihaknya menduga pelaku sudah mengincar korban saat keluar dari bank. “Mereka sengaja mengikuti, ketika ada kesempatan langsung mengambil tas,” jelasnya.
Ditambahkan Kapolsek, pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap pelaku pencurian tersebut. “Tersangka saat itu kabur ke arah B Srikaton, dan kini identitasnya masih dalam penyelidikan,” katanya sambil menambahkan korban masih kerabat dekat Kabag Ops Polres Lubuklinggau Kompol Ali Qodar.
Kapolsek juga menghimbau kepada masyarakat, agar aktif melapor ke Polsek jika terjadi aksi kejahatan. Pasalnya jika cepat dilaporkan, kemungkinan petugas masih bisa melakukan pengejaran terhadap kedua tersangka.
“Saya himbau kepada warga jika melihat aksi kejahatan agar segera melapor ke telepon 0733 371110 dan 0828 816 019 98,” ujarnya sambil menjelaskan nomor pengaduan ini, sudah disosialiasikan kepada masyarakat sejak lama.(ME-01)
Berita Utama
24 Desember 2009
Kasek SDN 1 SB Kemalingan Rp 20 Juta
Top Reader
-
LUBUKLINGGAU- Beredarnya isu menyesatkan mengenai dua sejoli yang sedang berhubungan intim dan tidak bisa lepas (gancet) hebohkan warga Lubu...
-
LUBUKLINGGAU- Mengejutkan. Ternyata antenna yang dipasang ditower PT Telkomsel menyebarkan radiasi tinggi yang menimbulkan dampak kesehatan ...
-
*Operasional Terkendala Izin Slot Time MUSI RAWAS- Rencana penerbangan reguler melalui Bandara Silampari untuk pesawat komersil dengan rute ...
-
MUSI RAWAS- Pembukaan jalur penerbangan Lubuklinggau-Jakarta via Bandara Silampari Mura-Bandara Sokarno Hatta Cengkareng Jakarta menuai suks...
-
LUBUKLINGGAU- Dua orang tersangka jambret nyaris tewas dikeroyok massa. Keduanya adalah Doni (20) dan Eko Saputra (26), keduanya warga Jl Ga...
0 komentar:
Posting Komentar