30 Desember 2009

Kawin Lima Kali, Punya Anak 10

*Tersangka Cabuli Anak Tiri
LUBUKLINGGAU-Jamaluddin alias Din Onggong (55) warga RT 8 Kelurahan Muara Enim Kecamatan Lubuklinggau Barat I, Selasa (29/12) sekitar pukul 10.00 WIB terlihat berada di ruangan riksa Sat Reskrim Polres Lubuklinggau. Ia duduk layaknya ‘ayam sakit’ ketika diperiksa petugas, dan seperti enggan menjawab pertanyaan demi pertanyaan.

Sementara itu tidak jauh darinya, juga diperiksa korban Kuncup (10)-bukan nama sebenarnya-, anak tiri korban dari istri kelimanya. Korban kuncup saat itu tidak didampingi ibunya, karena sang ibu kondisinya tuli. “Ibunya tidak bisa diajak untuk mendampingi karena tuli,” jelas Ketua RT 8, Poniman, yang mendampingi korban.

Bocah kecil itu, tampak binggung ketika berada di dalam ruangan, namun ia menjawab pertanyaan demi pertanyaan dari petugas. Cukup lama diperiksa, akhirnya korban pun pulang diantarkan oleh Ketua RT. “Jamaluddin punya rumah di RT 8 Kelurahan Muara Enim, tapi sering tinggal di kebunnya sekitar 6 KM dari perkampungan,” jelasnya.

Tersangka Jamaluddin, ketika ditanya mengaku ia sudah lima kali kawin, namun khusus yang keempat hanya selama lima hari. Dari istri pertama dia mengaku memiliki empat orang anak, namun kemudian cerai selanjutnya menikah lagi.

Dari istri kedua ia tidak memiliki anak, kemudian cerai dan menikah lagi. Dengan istri ketiga tersangka memiliki enam orang anak. “Anaknya saya totalnya 10 orang, dan sudah memiliki cucu tiga,” katanya.

Perkawinannya yang keempat, menurut Jamaluddin berlangsung sangat singkat, yakni empat hari. Pasalnya setelah dinikahi ternyata diketahui sudah punya suami. “Saya tidak tahu, dia mengaku janda, ternyata istri orang,” ujar tersangk sambil menjelaskan ia pun didenda Rp 5 juta oleh suami wanita itu.

Terakhir ia menikah dengan ibu korban, diakuinya ia belum memiliki anak. Tapi istrinya yang berumur sekitar 45 tahun, saat ini sedang mengandung anak mereka. “Sekarang sedang hamil,” akunya.

Sebaliknya mengenai dugaan pencabulan yang dilakukan tersangka, seperti diberitakan sebelumnya, ia membantah tuduhan tersebut. Hanya saja dalam pemeriksaan tersangka mengakui memukul dan mengikat korban menggunakan tali. (ME-01)

0 komentar:

Top Reader

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More