09 Juni 2010

Siswi SMP Tewas Ditabrak Mobil Mogok

TP KEPUNGUT-Kecelakakaan menelan korban jiwa terjadi di tikungan Jl Lintas Tengah Dusun Tanah Genting Desa Simpang Gegas Temuan Kecamatan Tiang Pumpung (TP) Kepungut, Selasa (8/6) sekitar pukul 12.00 WIB. Korban tewas adalah Yeni Sartika (15) siswi kelas 2 SMPN Muara Beliti, warga RT.1 Kelurahan Pasar Muara Beliti.

Korban tewas dengan kondisi cidera berat di kepala dan luka gores di tubuh, setelah dilindas mobil mikrolet warna biru Nopol BG 2994 LH yang dikemudikan Marjan Saputra (31) warga RT.4 Kelurahan Pasar Muara Beliti Kecamatan Muara Beliti.

Diceritakan salah seorang saksi mata Seli, yang juga teman sekolah korban, hari naas itu selesai mengikuti ulangan di sekolah mereka masing-masing pulang ke rumah. Setelah itu, korban datang main ke rumah saksi, mereka selanjutnya main ke rumah temannya tidak jauh dari rumah saksi.

Usai bermain korban dan saksi pulang menuju rumah saksi. Awalnya mereka menyeberangi jalan, kemudian korban berjalan di sisi jalan sedangkan saksi di sebelahnya. Saat itu bersamaan meluncur mikrolet warna kuning Nopol BG 2484 G dikemudikan Supri alias Lelek (25) warga Pasar Muara Beliti, menarik mikrolet biru dikemudikan Marjan Saputra.

Menurut saksi, korban awalnya diserempet oleh mikrolet kuning, sehingga jatuh dan ditabrak oleh mobil biru dikemudikan Marjan. Korban sempat masuk ke bawah mobil dan terseret sekitar 10 meter, bahkan diperkirakan sempat nyangkut di bawah mobil.

Mobil terus berjalan hingga ke sisi kanan jalan dan terhenti di seberang jalan, sedangkan korban terkapar di sisi kanan jalan tepat di tikungan. Di dekat korban juga ada selang bensin dan saringannya. Korban yang diperkirakan tewas di TKP, kemudian diangkut menggunakan mikorlet kuning menuju Puskesmas Muara Beliti.

Kapolres Musi Rawas AKBP Imam Sachroni melalui Kasat Lantas AKP Syukur Kersana didampingi Kanit Laka Ipda Beni Nofiza menjelaskan pihaknya masih melakukan pemeriksaan mengenai kecelakaan ini. “Sementara informasinya tali yang digunakan untuk menarik mobil biru putus, kemudian mobil menabrak korban,” jelasnya.

Mengenai dugaan sebelumnya sempat diserempet mobil kuning, menurut Beni hal itu masih dalam penyelidikan. “Belum bisa dipastikan, akan diperiksa dahulu sasi-saksinya,” kata Kanit Laka.

Sementara itu sopir mikrolet naas, Marjan mengatakan ia mengambil mobilnya dari kompleks Candratex. “Memang mogok sudah dua bulan, remnya karena sudah lama tidak dipakai maka ngocok. Makanya saat itu menabrak,” jelasnya. (ME-01)

0 komentar:

Top Reader

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More