24 Juni 2010

Pemilik Lahan Temam Mulai Melunak

LUBUKLINGGAU- Sepertinya rencana Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau akan mengalihkan pengembangan objek wisata air terjun temam ke lokasi seberang, langsung direspon pemilik lahan sekitar objek yang selama ini memanfaatkan lahan tersebut sebagai akses menuju air terjun itu.

Mendengar rencana Pemkot tersebut salah seorang pemilik lahan yang berada di area objek wisata mulai melunak, setelah sebelumnya mereka keberatan untuk membebaskan dengan alasan lokasi tersebut akan berkembang pesat hingga alasan bahwa lahan tersebut merupakan hak waris.

Seperti diungkapkan salah seorang warga pemilik lahan sekitar tema Jum, kepada Musiraws Ekspres, Selasa (22/6) lalu, berkenaan dengan rencana pengalihan lokasi pengembangan objek wisata air terjun temam ke seberang menurutnya tidak ada masalah, akan tetapi justru ia bersyukur dengan pengalihan itu selain tanahnya tidak terjual ia masih tetap bisa berjulan meskipun harus keseberang.

Namun berbeda yang dikatakan Syah, yang selama ini menggunakan lahan miliknya sebagai area parkir kendaraan pengunjung, menurutnya pengalihan lokasi pengembangan objek wisata tersebut akan mematikan usahanya yang selama ini maju dengan pesat, dikatakanya ketidakmauan dirinya menjual lahan miliknya tersebut karena merupakan hak waris orang tua sehinga ia merasa berat untuk menjualnya.

Akan tetapi mendengar rencana pengalihan itu, menurutnya kurang tepat, dikatakan Syah sebaiknya Pemkot Lubuklinggau tetap mengupayakan kerja sama dengan warga pemilik lahan sekitar saja, sehingga akses jalan dan lahan yang selama ini sudah dimanfaatkan bisa lebih dikembangkan lagi. “Kalau membuka lahan dan akses jalan baru akan mengeluarkan dana yang cukup besar, sebaiknya mengembangkan yang sudah ada,”ungkapnya. (CW-01)

0 komentar:

Top Reader

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More