07 Juli 2010

Program Padat Karya untuk Mengurangi Pengangguran

LUBUKLINGGAU- Untuk mengurangi pengangguran diwilayah Kota Lubuklinggau, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kota Lubuklinggau melaksanakan program padat karya di beberapa Kecamatan .

Diantaranya di Kecamatan Lubuklinggau Utara II dengan membangun akses jalan tembus yang menghubungkan dua wilayah yakni Kelurahan Kenanga dan Kelurahan Megang.
Program padat karya di daerah tersebut dilakukan dengan pengerjaan jalan tembus sepanjang 240 meter. Kegiatan padat karya sudah dimulai sejak Senin (14/6) lalu.

Demikian dikatakan Sekretaris Camat Lubuklinggau Utara II, Waidi, kepada Musirawas Ekspres, kemarin (6/7) diruang kerjanya. Dikatakan Waidi, pengerjaannya sempat terhenti karena terkendala masalah ganti rugi lahan. Tapi setelah dilakukan musyawarah dan ada sejumlah donator yang bersedia mengganti rugi tanaman tersebut akhirnya 21 Juni kegiatan pembangunan jalan tersebut kembali diteruskan.

“Untuk pembangunan akses jalan tersebut dikerjakan oleh 48 pekerja yang merupakan warga Kelurahan Kenanga dan Kelurahan Megang, mengingat jalan tersebut berada di dua kelurahan itu,” ungkapnya.

Untuk jalan yang dibangun sepajang 240 meter dengan lebar 4 meter dan timbunan sawah sepanjang 67 meter, merupakan tanah hibah masyarakat setempat.

Terpisah , Ketua Kelompok Padat Karya M. Danil saat di mintai keterangan mengatakan meskipun sempat terkendala masalah ganti rugi tanam tumbuh, namun hal tersebut segara di tindak lanjuti. “Ada dua orang donatur yang bersedia mengganti rugi tanam tumbuh itu, untuk tanam tumbuh pepohonan Rp.250 ribu sedangkan untuk tanam tumbuh padi sebesar Rp.800 ribu,” jelasnya.

Sementara itu untuk bahan-bahan bangunan seperti koral, pasir dan semen menurutnya dari pemerintah. “Kami hanya mengerjakan saja, untuk bahan-bahanya salalu tersedia, begitu juga dengan tanah untuk menimbun. (ME06)

0 komentar:

Top Reader

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More