02 Juli 2010

198 Batang Ganja dan 2.600 Miras Dimusnakan

MUSI RAWAS-Setidaknya 198 batang daun ganja dan 2.600 botol minuman keras (Miras) dari berbagai merek Kamis (1/7) sekitar pukul 10.00 WIB dimusnakan di halaman Mapolres Musi Rawas. Sekitar 2.600 botol Miras yang dimusnakan tersebut merupakan hasil operasi penyakit masyarakat yang dilakukan jajaran Polres Mura.

Sedangkan ganja yang dimusnakan tersebut masing-masing 140 ganja dengan tersangka Casmak pada penangkapan (25/5), 48 batang dari tersangka Helmi pada penangkapan 13 Desember 2009 dan 10 Batang Ganja dari tersangka Sabarudin Seragih yang diringkus (24/5) lalu. Pemusnahan Miras dan daun setan tersebut sekaligus dalam memperingati hari Bayangkara Polri yang ke-64 tahun dipimpin Kapolres Mura, AKBP Imam Sachroni.

Pemusnahan Barang Bukti tersebut dilaksanakan setelah upacara HUT Polri ke-64 di lapangan Mapolres Musi Rawas. Kapolres Mura, AKBP Imam Sachroni mengatakan pemusnahan barang bukti ini merupakan wujud dan upaya dalam melindungi masyarakat khususnya para generasi muda akan ancaman narkoba.
Karena menurutnya Kabupaten Mura bukan hanya sebagai tempat praktek pengedaran Narkoba tetapi sudah menjadi tempat menanam Narkoba seperti Ganja.

”Untuk itu saya berharap dan mengajak berbagai pihak serta anggota polisi untuk memiliki tekad, kesamaan pandangan dalam memberantas Narkoba dan minuman keras,” tegas Kapolres. Pemusnahan Miras dan Ganja tersebut juga dihadiri unsur Muspida Mura diantaranya Kajari Lubuklinggau, Ketua Pengadilan Negeri Lubuklinggau, Dandim 0406 Mura, Kalapas Musi Rawas, Tokoh Agama, BNK Musi Rawas serta anggota Polres Musi Rawas lainnya.

*Dana Minim, Tetap Profesional

Sementara itu Kapolers Lubuklinggau, AKBP Mukhlis dalam peringatan HUT Bayangkara ke-64 mengatakan dana ditubuh Polri memang sangat minim. Namun dalam anggaran tahun depan pos dana untuk Polri akan ditambah oleh pemerintah.
Namun demikian, Kapolres berharap kepada jajarannya untuk tidak mengeluh lantaran minimnya dana.

“Ada atau tidak ada dana, profesionalistas kita harus tetap dijaga. Pekerjaan kita untuk mengayomi, melindungi terus akan dilaksanakan. Saya tidak mau mendengar ada polisi yang elek-elekan dalam menjalankan tugas dan fungsinya,” kata Kapolres Lubuklinggau saat penyerahan hadiah dan penghargaan kepada anggota yang berhasil membekuk sindikat kejahatan di Kota Lubuklinggau. (ME-04)

0 komentar:

Top Reader

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More