29 September 2008

Miras Bisa Hilangkan Satu Generasi


MUSI RAWAS - Maraknya peredaran Miras di Kabupaten Musi Rawas (Mura) diakui Bupati sangat sulit untuk dicegah. Butuh dukungan banyak pihak untuk mencegah hal tersebut, terutama unsur Muspida, Muspika dan jajaran terkait di desa. Dukungan unsur masyarakat juga sangat dibutuhkan. Ini bertujuan agar akhlak generasi bangsa tidak dipengaruhi oleh Miras sehingga membuat kemunduran moral. 
 “Saya khawatir jika kondisi ini terus terjadi Mura akan kehilangan satu generasi untuk meneruskan perjuangan pembangunan di Mura ini,” ujar Bupati Mura Ridwan Mukti. Bupati menilai saat ini sudah terlihat penurunan akhlak di kalangan generasi muda, anak-anak sekolah tidak lagi menghormati gurunya, sama sekali tidak mendengarkan nasehat baik yang diberikan, semua ini disebabkan turunnya nilai moral dan kondisi ini sangat menghawatirkan.
 Menanggapi hal ini Suhari S.Pt, anggota Fraksi Persatuan Penegak Keadilan Demokrat (PPKD) dari PKS mengungkapkan dirinya mendukung apa yang menjadi komitmen Bupati Mura untuk memberantas peredaraan Miras di Mura khususnya di pedesaan.
“Saat ini Miras yang beredar di pedesaan sangat marak, kondisi ini menghawatirkan karena akan merusak mental dan prilaku masyarakat,” ujar Suhari.
 Suhari melanjutkan saat ini menurutnya masyarakat enggan mendengar ceramah agama karena lebih memilih mendengarkan House music. Lebih parah lagi para penikmat musik ini juga menikmati Miras dan Narkoba. 
 “Saya juga mendukung gagasan bupati untuk mendesak kepolisian Mura untuk memberantas Miras dan Narkoba, dan jika keduanya masih juga marak di Mura saya menghimbau kepada Bupati untuk melaporkannya kepada Kapolri,” tandas Suhari.
Tindakan cepat perlu dilakukan pemerintah sebab menurutnya lagi jika telambat maka Mura akan kehilangan satu generasi penerus. Tidak hanya itu kebobrokan juga akan terjadi di semua lini masyarakat yang akan berdampak kepada percepatan pembangunan di Mura. (ME-04)

0 komentar:

Top Reader

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More